Jayapura - Tim Khusus Kepolisian Daerah Papua berhasil menangkap tiga orang yang diduga membawa senjata api dan ribuan amunisi. Pelaku kini ditahan di Polda Papua.
Ketiga warga tersebut atas nama Edy Wakur (37) bertempat tinggal di Pos 7 Sentani, Kabupaten Jayapura; Deni Wetipo (19) warga Kampung Harapan, Kabupaten Jayapura dan Tiba Tabuni (42) warga Distrik Balingga Kabupaten Jayawijaya.
Ketiganya diamankan beserta sejumlah barang bukti, berupa senjata Egkle Loop sebanyak dua pucuk dan amunisi berkaliber 7,62 mm sebanyak 997 butir, serta amunisi double lop sebanyak 50 butir. Saat ini senjata bersama 3 orang yang ditangkap sedang diamankan di Markas Brimob Polda Papua di Kotaraja.
Kapolda Papua Irjen Pol Tito Karnavian ketika dikonfirmasi wartawan belum dapat memberikan keterangannya, dengan alasan masih perlu pengembangan.
"Saya belum bisa memberikan keterangan dan masih dikembangkan. Kami akan ekspose perkara ini 2-3 hari kedepan," ungkapnya usai ditemui dalam kegaiatan Rakorda Pemantapan Pemilu di Papua, Rabu (25/6/2014).
Kepala Kampung Nafri, Zakarias Hanuebi ketika dikonfirmasi melalui telepon selularnya mengatakan kejadian penyergapan terjadi di sekitar Pantai Wisata Holtekamp II Kota Jayapura. Dia mengaku mendengar lima kali tembakan dari aparat yang berpakaian seperti Densus.
"Peristiwa terjadi 07.30 WIT pagi tadi, sejumlah anggota polisi yang dilengkapi dengan senjata api itu membawa 4 orang. Warga sempat panik karena mendengar tembakan mendadak, namun saat ini situasi sudah aman dan kondusif. Salah satu pelaku yang ditangkap sepertinya kena tembakan dikakinya," jelasnya.
Sebelumnya di daerah tersebut, Sabtu (15/6/2014) lalu terjadi penembakan terhadap kendaraan warga bernama N.Sinaga bersama istrinya yang melintas di Km 9 Jayapura Keerom, untungnya saat itu tidak ada korban.
0 komentar:
Posting Komentar