Home » » PANGDAM: TNI- POLRI SIAGA TERHADAP RENCANA GAGALKAN PILPRES

PANGDAM: TNI- POLRI SIAGA TERHADAP RENCANA GAGALKAN PILPRES

Written By Unknown on Sabtu, 05 Juli 2014 | 12.07

    Panglima Kodam XVII/Cenderawasih, Mayjen TNI Christian Zebua ketika mengecek perlengkapan peralatan di Yonif 756/WMS. (Jubi/Islami)
    Panglima Kodam XVII/Cenderawasih, Mayjen TNI Christian Zebua ketika mengecek perlengkapan peralatan di Yonif 756/WMS. (Jubi/Islami)
    Wamena, 4/7 (Jubi) – Panglima Kodam XVII/Cenderawasih, Mayjen TNI Christian Zebua meminta prajurit TNI maupun Polri di wilayah pegunungan tengah Papua, untuk selalu siap siaga terhadap adanya upaya dan rencana menggagalkan pemilihan presiden (Pilpres) pada 9 Juli 2014 mendatang.
    Penegasan itu dikatakan Pangdam di hadapan para personil TNI dan Polri pada apel kesiapsiagaan dalam rangka pengamanan pemilihan Presiden 9 Juli se pegunungan tengah di Batalyon 756/WMS, Kamis (3/7) kemarin.
    Akhir-akhir ini, katanya, banyak isu yang berkembang dikalangan masyarkat oleh pihak-pihak yang beda paham melalui IT, SMS maupun selebaran untuk menggagalkan Pemilu Presiden 9 Juli mendatang.
    Saudara kita yang beda paham ada upaya memprovokasi masyarakat untuk boikot Pilpres, bahkan mereka mengarahkan pada setiap kertas suara untuk ditulis referendum. Mereka akan melakukan kegiatan-kegiatan yang menggagalkan pemilu,” jelas Jenderal bintang dua itu.
    Maka dari itu, Pangdam berharap masyarakat tidak terpengaruh dengan hasutan-hasutan yang bersifat negatif untuk boikot Pemilu. Pasalnya, pilpres nanti merupakan moment untuk memilih pemimpin pemerintahan yang adalah wakil Tuhan di dunia.
    Dikatakan, oknum yang beda paham ini juga berusaha melakukan gangguan-gangguan khususnya kepada TNI dan Polri. Oleh karena itu, Pangdam meminta kepada prajurit TNI maupun Polri untuk tetap waspada dan tidak lengah.
    Aparat keamanan baik TNI-Polri mereka sudah siap betul dan sudah mengetahui tugasnya bahwa dalam rangka pengamanan Pemilu ini mereka akan berhadapan saudara-saudara mereka. Mereka boleh bertindak tegas bila ada gangguan yang bersenjata,” jelasnya.
    Sementara itu, Sekda Kabupaten Lanny Jaya, Christian Sohilait, memberikan apresiasi kepada Panglima 17/Cenderawasih bersama rombongan yang berkenan hadir dan langsung memimpin apel gabungan TNI, Polri, dan PNS.
    Inti dari pada apel ini adalah hanya satu, kita ingin bersama-sama mensyukseskan Pilpres pada 9 juli nanti. Kehadiran bapak Panglima juga memberi motivasi buat kami aparatur sipil tapi juga TNI, Polri untuk berikan kekuatan mensukseskan kegiatan Pilpres nanti.  Atas nama pemerintah kami himbau kepada seluruh masyarakat untuk sama-sama mensukseskan Pilpres nanti,” ujar Sekda.
Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. KOTEKA NEWS - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger